. Wajib Baca ..!! Inilah 3 Tanda Ciri Ciri wanita Yang membawa berkah Dan Pantas Di Jadikan Istri | INDAHNYA BERBAGI

Wajib Baca ..!! Inilah 3 Tanda Ciri Ciri wanita Yang membawa berkah Dan Pantas Di Jadikan Istri

atas
tengah
Wajib Baca ..!! Inilah 3 Tanda Ciri Ciri wanita Yang membawa berkah Dan Pantas Di Jadikan Istri

Anda seorang laki-laki yang shalih yang mencari istri yang penuh keberkahan? Rasulullah memberikan tiga tandanya dalam salah satu hadits hasan yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad.

Istimewanya lagi, tiga tanda ini bisa dilihat sebelum menikah. Sehingga jika Anda mendapatkan wanita shalihah yang juga memenuhi tiga kriteria ini, berbahagialah. Insya Allah istri Anda adalah istri yang penuh berkah.

1. Mudah mengkhitbahnya

Ciri pertama adalah mudah meminangnya. Rasulullah shallallahu ‘alahi wasallam bersabda:

إِنَّ مِنْ يُمْنِ الْمَرْأَةِ تَيْسِيرَ خِطْبَتِهَا



“Sesungguhnya di antara tanda keberkahan istri adalah mudah meminangnya.” (HR. Ahmad; hasan)

Jika Anda adalah seorang pemuda yang shalih, lalu datang ke rumah calon mertua untuk meng-khitbah putrinya yang shalihah lalu mereka dan juga wanita itu mudah menerima Anda karena tahu Anda baik agamanya, berbahagialah. Anda tidak salah memilih calon istri. Insya Allah calon istri Anda adalah wanita yang penuh barakah.

Kemudahan meng-khitbah juga menunjukkan bahwa bukan hanya calon istri Anda yang shalihah, namun keluarganya juga keluarga yang shalih. Ayahnya benar-benar memahami nasehat Rasulullah untuk para orang tua dan wali:

إِذَا خَطَبَ إِلَيْكُمْ مَنْ تَرْضَوْنَ دِينَهُ وَخُلُقَهُ فَزَوِّجُوهُ إِلاَّ تَفْعَلُوا تَكُنْ فِتْنَةٌ فِى الأَرْضِ وَفَسَادٌ عَرِيضٌ

“Jika seseorang yang agama dan akhlaknya kalian ridhai datang meminang putri kalian, maka nikahkanlah dengannya. Jika kalian tidak melakukannya, maka akan menjadi musibah di bumi dan kerusakan yang nyata” (HR. Tirmidzi; hasan)

Sementara itu, jika ada wanita yang dipinang, ia menyulitkan dengan berbagai syarat yang sebenarnya tak perlu lagi berat, bisa jadi itu adalah tanda calon istri yang tidak membawa keberkahan. Meskipun telah mengenal agama dan akhlak calon menantunya dengan baik, sang calon mertua memintanya menyediakan berbagai fasilitas duniawi yang memberatkan. “Kamu harus punya rumah beserta istrinya dulu, harus punya mobil, dan juga asuransi jiwa. Jadi jika sewaktu-waktu ada apa-apa denganmu, anakku nanti masa depannya tetap terjamin,” misalnya.

Ketika mendengarkan hadits tentang keberkahan istri, Urwah mengatakan: “Wanita yang celaka adalah wanita yang mempersulit diri…”

Sumber: webmuslimah


bawah